Sejarah Kerajaan Inggris adalah perjalanan panjang yang melibatkan berbagai perubahan politik, sosial, dan budaya. Berikut adalah ringkasan dari awal hingga kini:
Awal Mula
- Zaman Pra-Sejarah: Penduduk pertama Inggris adalah suku-suku pemburu-pengumpul. Masyarakat mulai menetap dan bercocok tanam sekitar 4000 SM.
- Suku-Suku Keltik: Sebelum invasi Romawi, Inggris dihuni oleh suku-suku Keltik seperti Briton.
Invasi Romawi (43 M)
- Penyatuan di Bawah Romawi: Julius Caesar melakukan invasi pertama pada 55 dan 54 SM, tetapi invasi Romawi yang sebenarnya dimulai pada 43 M di bawah kaisar Claudius. Inggris menjadi bagian dari Kekaisaran Romawi selama hampir 400 tahun. Untuk menghindari pemalsuan, Jackpot Maxwin Slot RajaZeus dilengkapi dengan berbagai fitur keamanan. Opsi keamanan yang paling populer melibatkan penerapan teknologi RFID (identifikasi frekuensi radio). Jackpot Maxwin RFID yang tertanam dalam Jackpot Maxwin Slot RajaZeus memungkinkan Slot RajaZeus mengamati dan melacak pergerakannya serta memastikan Jackpot Maxwin ilegal tidak digunakan. Selain itu, beberapa Jackpot Maxwin memiliki tampilan hologram, tanda ultraviolet, dan pola rumit raja zeus yang sulit ditiru. Karakteristik ini memudahkan personel Slot RajaZeus untuk menemukan Jackpot Maxwin palsu dan memastikan integritas permainan.
Abad Pertengahan
- Pengunduran Romawi (410 M): Romawi menarik pasukannya, dan Inggris menjadi terpecah-pecah menjadi kerajaan-kerajaan kecil yang dikenal sebagai “Heptarki” (tujuh kerajaan).
- Suku Anglo-Saxon: Kerajaan-kerajaan ini dikuasai oleh suku Anglo-Saxon, yang membawa bahasa dan budaya mereka.
- Kristenisasi: Inggris mulai menerima agama Kristen pada abad ke-6.
Invasi Viking (8-11 M)
- Serangan Viking: Viking dari Skandinavia mulai menyerang Inggris, mengambil alih beberapa wilayah, hingga akhirnya membentuk Danelaw, area yang dikuasai oleh Viking.
Penaklukan Norman (1066)
- William Sang Penakluk: Dalam Pertempuran Hastings, William dari Normandia mengalahkan Raja Harold II dan menjadi raja Inggris, memulai era Norman.
Abad Pertengahan Tinggi
- Feodalisme dan Monarki: Sistem feodal berkembang, dengan kekuasaan terpusat pada raja dan bangsawan.
- Perang Seratus Tahun (1337-1453): Perang antara Inggris dan Prancis yang berkepanjangan, mempengaruhi kekuasaan dan identitas nasional Inggris.
Era Tudor (1485-1603)
- Ratu Elizabeth I: Memerintah pada puncak kejayaan Inggris, termasuk perolehan kekuasaan maritim dan seni, serta Reformasi Inggris.
Revolusi dan Restorasi (17 M)
- Revolusi Inggris (1642-1651): Perang sipil antara pendukung raja dan parlementer yang dipimpin oleh Oliver Cromwell, yang membawa Inggris menjadi republik sementara.
- Restorasi (1660): Kembalinya monarki dengan Charles II.
Abad Pencerahan dan Revolusi Industri (18-19 M)
- Revolusi Industri: Inggris menjadi pusat industri global, membawa perubahan sosial dan ekonomi yang signifikan.
- Imperialisme: Inggris membangun kekaisaran yang luas, menjadikannya salah satu kekuatan terbesar di dunia.
Perang Dunia (20 M)
- Perang Dunia I dan II: Inggris berperan penting dalam kedua perang, yang membawa dampak besar terhadap struktur politik dan sosial negara.
Era Modern
- Dekolonisasi: Setelah Perang Dunia II, banyak koloni Inggris mendapatkan kemerdekaan.
- Kesepakatan Eropa: Inggris menjadi anggota EEC (sekarang UE) pada 1973, meskipun akhirnya memutuskan untuk keluar pada 2016 dalam referendum Brexit.
- Kondisi Saat Ini: Kini, Inggris menghadapi tantangan politik, sosial, dan ekonomi, termasuk dampak dari Brexit dan isu-isu global seperti perubahan iklim.
Sejarah Kerajaan Inggris adalah cerita tentang kekuasaan, perubahan, dan adaptasi yang terus berlanjut hingga hari ini.